SEPUTARPOHUWATO.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pohuwato kini resmi memiliki tambahan satu unit armada mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang diharapkan mampu meningkatkan kesiapsiagaan dan respons terhadap bencana kebakaran di wilayah tersebut.
Kedatangan armada baru ini dipantau langsung oleh Wakil Bupati Pohuwato, Iwan S. Adam, bersama sejumlah pejabat daerah, di halaman Kantor Bupati Pohuwato, Kamis (05/06/2025).
Turut hadir mendampingi, Sekretaris Daerah Iskandar Datau, Kepala Dinas Satpol PP, Linmas dan Damkar Nikson Pakaya, Staf Ahli Bupati Bahari Gobel, Kepala Badan Kesbangpol Yunus Mohamad, Kadis PU Risdiyanto Mokodompit, Kadis Kesehatan Fidi Mustafa, Camat Patilanggio Bani Imran Kaluku, serta Kabid Damkar Bayu Septian Kaluku.
Wabup Iwan Adam mengungkapkan, mobil Damkar yang sebelumnya dimiliki Pemkab Pohuwato sudah dalam kondisi tidak layak pakai karena usia pemakaian yang cukup lama.
Oleh karena itu, katanya, kehadiran unit baru ini menjadi langkah penting dalam memperkuat layanan darurat kebakaran di daerah.
“Dengan kehadiran mobil pemadam yang baru ini, diharapkan dapat mempermudah proses penanganan musibah kebakaran di berbagai wilayah Kabupaten Pohuwato,” ujar Wabup.
Armada ini, kata Wabup Iwan, harus dimanfaatkan sebaik-baiknya demi memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Tak lupa, ia menyampaikan bahwa nantinya laporan resmi terkait keberadaan armada ini akan disampaikan kepada Bupati Pohuwato.
Sementara itu, Kepala Dinas Satpol PP, Linmas dan Damkar Nikson Pakaya menjelaskan bahwa pengadaan unit Damkar ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025 melalui DPA Satpol-PP.
“Armada ini diproduksi oleh PT Jawa Karya Parama (THANNOZ), menggunakan mesin mobil HINO, serta dilengkapi pompa air Maleco buatan Italia dengan sistem PTO yang lebih efisien dan tangguh dibanding armada sebelumnya,” jelas Nikson.
Lebih lanjut, Nikson menambahkan bahwa mobil ini memiliki spesifikasi unggulan, seperti sistem double kabin, tangki air berkapasitas 3.500 liter, serta fitur pendukung lain dengan sistem pengoperasian semi-manual yang ramah bagi operator lapangan.
Ia berharap, ada penambahan armada Damkar ke depannya mengingat cakupan wilayah Kabupaten Pohuwato yang luas dan tersebar hingga ke pelosok kecamatan.
“Jika didukung anggaran, kita masih membutuhkan beberapa unit tambahan agar layanan Damkar bisa menjangkau seluruh kecamatan secara cepat dan merata,” kata mantan Kabag Prokopim Setda tersebut.
Untuk menunjang pengoperasian armada baru ini, mantan Camat Wanggarasi ini menyebut personel Damkar akan dibekali pelatihan khusus guna meningkatkan keterampilan dan kesiapan dalam menjalankan tugas.
“Dengan dukungan peralatan yang memadai serta SDM yang terlatih, kami yakin ke depan pelayanan Damkar di Pohuwato akan lebih baik dalam menghadapi potensi bencana kebakaran,” tutupnya.