SEPUTARPOHUWATO.COM – Peringatan Hari Desa Tingkat Kabupaten Pohuwato tahun 2025 berlangsung meriah di kawasan wisata Pantai Pohon Cinta, Rabu (15/01/2025). Acara ini dimulai sejak pagi hari pukul 06.20 Wita dengan kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan.
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa, Ketua DPRD Pohuwato Beni Nento, Dandim 1313/Pohuwato Letkol Inf Madiyan Surya, Ketua Pengadilan Negeri Pohuwato Achmad Yuliandi Erria Putra, serta Wakapolres Pohuwato Kompol Raden Dian Nugraha.

Tak ketinggalan, pimpinan OPD, Kepala-kepala Desa, Ketua-ketua BPD, aparatur desa, dan perangkat BPD turut memeriahkan peringatan Hari Desa tingkat Kabupaten Pohuwato ini.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Pohuwato, Refli Basir, menyampaikan bahwa Hari Desa diperingati setiap 15 Januari, bertepatan dengan lahirnya Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
“Peringatan ini menjadi refleksi sejarah atas perubahan paradigma pengaturan desa, terutama dalam memberikan kewenangan desa untuk mengelola pemerintahan, keuangan, dan potensi ekonomi lokal,” ujarnya.

Refli juga melaporkan capaian signifikan pembangunan desa di Pohuwato. Dari 101 desa di wilayah ini, status desa mandiri meningkat dari 4 desa pada 2023 menjadi 7 desa di tahun 2024, atau naik sebesar 42,86 persen.
Jumlah desa maju juga, kata Refli, bertambah dari 32 desa menjadi 39 desa, sementara desa berkembang menurun dari 65 desa menjadi 55 desa. Bahkan, sejak 2023, tidak ada lagi desa yang berstatus tertinggal.
Sementara itu Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa, dalam sambutannya mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kemajuan Desa-desa di Pohuwato.
“Hari ini adalah momen istimewa yang mengingatkan kita akan pentingnya desa sebagai akar kehidupan masyarakat, tempat tumbuhnya nilai-nilai budaya, dan pusat kekuatan ekonomi. Tema ‘Merawat Kerukunan dalam Keberagaman’ dipilih untuk memperkuat persatuan setelah pelaksanaan pilkada yang baru saja berlangsung,” kata Suharsi.
Suharsi mengatakan bahwa peran kepala desa dan perangkat desa sangatlah penting dalam melaksanakan program pembangunan berbasis masyarakat, dengan tetap mengedepankan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Peringatan Hari Desa ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni, seperti tarian kreasi Gorontalo oleh Sanggar Panua Entertainment dan tarian kreasi Bali oleh Sanggar Seni Bali Desa Sarimurni.
Selain itu, acara ini juga menjadi momen pengukuhan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Pohuwato.

Penghargaan dan apresiasi juga diberikan kepada Desa Motolohu, Kecamatan Randangan, yang meraih predikat juara 1 Lomba Desa Tingkat Provinsi Gorontalo tahun 2024. Desa ini juga dikenal sebagai desa teladan di tingkat provinsi.
Acara ditutup dengan pembagian piagam penghargaan, plakat, dan bonus kepada desa-desa berprestasi, serta door prize dari sponsor utama Bank Sulut Go Marisa.