SEPUTARPOHUWATO.COM – Komitmen menghadirkan pelayanan keimigrasian yang lebih dekat dan mudah diakses masyarakat, khususnya di wilayah perbatasan, mulai terlihat nyata.
Hal ini ditandai dengan kunjungan resmi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Gorontalo, Agung Sampurno, bersama Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Gorontalo, Gelora Adil Ginting, ke Kabupaten Pohuwato, Rabu (16/04/2025).
Keduanya bertemu langsung dengan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga di ruang kerjanya, membahas rencana pendirian Kantor Keimigrasian di Kabupaten Pohuwato.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Saipul menyatakan dukungan penuhnya terhadap langkah percepatan kehadiran layanan keimigrasian di wilayahnya.
“Kami sangat menyambut baik rencana ini. Kehadiran kantor imigrasi tentu akan sangat membantu masyarakat Pohuwato, terutama dalam pengurusan dokumen keimigrasian seperti paspor. Ini bentuk pelayanan yang benar-benar dirasakan langsung oleh rakyat,” ujar Bupati.
Usai pertemuan, rombongan meninjau langsung eks Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang terletak di Dusun Bakia, Desa Marisa Selatan, Kecamatan Marisa.
Lokasi ini direncanakan akan menjadi kantor tetap Imigrasi Pohuwato, yang ditargetkan mulai dibangun pada tahun ini.
Selain itu, Pemkab dan tim dari Imigrasi Gorontalo juga meninjau Gedung Guru PGRI Pohuwato yang berada di samping Dinas Lingkungan Hidup. Gedung ini rencananya akan dijadikan kantor sementara sebelum pembangunan gedung permanen rampung.
Jika tidak ada kendala, layanan keimigrasian di Pohuwato akan mulai berjalan pada Juni 2025 mendatang. Hal ini disampaikan langsung oleh Agung Sampurno.
“Kami menargetkan tim kami sudah mulai bertugas pada bulan Juni, dan pembangunan kantor permanen juga dimulai tahun ini,” ungkap Agung.
Dengan hadirnya Kantor Imigrasi di Kabupaten Pohuwato, tentu ini akan disambut antusias masyarakat karena akan memangkas jarak dan biaya pengurusan dokumen keimigrasian yang selama ini harus dilakukan di Kota Gorontalo.
Turut hadir dalam peninjauan lokasi, antara lain Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Jimmy Limou, Kepala Bidang Penegakan Hukum dan Kepatuhan Internal Arthur Lucky Mawikere, dan Kepala Sub Bidang Perizinan Keimigrasian Ronald.