SEPUTARPOHUWATO.COM – Menjelang akhir tahun 2025, perhatian terhadap stabilitas harga bahan pokok mulai disuarakan oleh berbagai pihak. Salah satu tokoh masyarakat Pohuwato, Yusuf Mbuinga, memberikan saran agar Pemkab Pohuwato segera melakukan langkah nyata untuk menekan potensi inflasi yang dapat memengaruhi daya beli masyarakat.
Dalam keterangannya pada Senin (20/10/2025), Yusuf Mbuinga menilai bahwa pemerintah daerah perlu turun langsung ke lapangan melalui kegiatan inspeksi mendadak (sidak) dan operasi pasar bekerja sama dengan Bulog.
“Saran saya kepada pemerintah daerah dalam rangka menekan inflasi di Kabupaten Pohuwato, sebaiknya segera lakukan inspeksi mendadak atau operasi pasar bersama Bulog. Ini penting untuk memastikan harga bahan pokok masih stabil menjelang akhir tahun,” ujar Yusuf.
Yusuf, yang juga Advokat ini menegaskan, tentunya dengan langkah cepat dan terukur dari pemerintah daerah sangat dibutuhkan agar harga sembako tetap terkendali dan tidak membebani masyarakat, terutama kalangan ekonomi menengah ke bawah.
Menurut dia, menjaga kestabilan harga bahan pokok bukan hanya urusan ekonomi, tapi juga bentuk perlindungan sosial terhadap rakyat kecil.
“Ini semua diharapkan demi menjaga stabilitas ekonomi dan daya beli rakyat Pohuwato,” tambahnya.
Dalam penutup pesannya itu, jebolan Fakultas Hukum Universitas Tadulako Palu ini menyelipkan ungkapan khas Gorontalo yang bermakna mendalam sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat dan pemerintah daerah.
“Bolo maapu, bo saran latiya poli utiye,” ucapnya singkat yang berarti “Mohon maaf, ini hanya saran dari saya”.
Saran dari tokoh Pohuwato tersebut tentu diharapkan dapat menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah agar masyarakat tidak terbebani dengan kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang akhir tahun.
