SEPUTARPOHUWATO.COM – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, secara resmi membuka Coaching Clinic Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2030, Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), dan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kabupaten Pohuwato.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung Panua pada Senin (17/3/2025) dan dihadiri oleh Wakil Bupati Iwan S. Adam, para asisten, pimpinan OPD, serta tim pendamping dari SMART.ID.
Dalam sambutannya, Bupati Saipul menegaskan bahwa berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri mengenai pengesahan kepala daerah dan wakil kepala daerah, maka pemerintah daerah wajib menyusun RPJMD paling lambat enam bulan setelah pelantikan.
Hal ini sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian, dan evaluasi pembangunan daerah.
Bupati menjelaskan bahwa Pemkab Pohuwato telah memulai tahapan penyusunan RPJMD 2025-2030, yang diawali dengan evaluasi RPJMD 2021-2026 dan penyusunan rancangan awal melalui Focus Group Discussion (FGD).
“Kegiatan coaching clinic hari ini bertujuan untuk menyelaraskan dokumen perencanaan RPJMD serta penyusunan SAKIP dan LPPD agar lebih sistematis dan terarah,” ujar Saipul.
Ia menambahkan bahwa coaching clinic ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan MoU antara Pemda Pohuwato dan SMART.ID terkait pendampingan penyusunan RPJMD, rencana strategis (Renstra), serta laporan akuntabilitas kinerja daerah.
Bupati Saipul berharap melalui kegiatan ini, dokumen perencanaan pembangunan daerah akan lebih berkualitas, akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Ia pun mengimbau para pejabat tinggi pratama, administrator, dan kasubag perencanaan untuk serius dalam mengikuti coaching clinic ini.
“Saya berharap para peserta dapat memahami dan menjabarkan visi-misi bupati dan wakil bupati ke dalam dokumen perencanaan, serta mampu menyusun LPPD dan LAKIP yang lebih berkualitas,” tegasnya.
Di akhir sambutan, Bupati Saipul menyampaikan apresiasi kepada tim SMART.ID atas pendampingan dan bimbingan teknis yang diberikan.
“Semoga kerja keras kita ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Pohuwato,” tutupnya.