SEPUTARPOHUWATO.COM – Di tengah keterbatasan fiskal daerah, Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, terus mengupayakan pembangunan kembali Kantor Bupati Pohuwato yang terbakar pada September 2023. Perjuangan itu ia bawa langsung ke tingkat pusat dengan menemui Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras, di Jakarta, Rabu (02/07/2025).
Didampingi Kepala Dinas PUPR Pohuwato, Ir. Risdiyanto Mokodompit, pertemuan tersebut menjadi ruang bagi Bupati Saipul untuk menyuarakan kebutuhan anggaran untuk kantor pemerintahan utama di wilayahnya.
Meski saat ini pelayanan publik tetap berjalan di kantor sementara yang merupakan rumah dinas bupati lama, fasilitas tersebut dinilai jauh dari ideal.
“DED pembangunan kantor sudah rampung 100 persen dan telah melalui asistensi bersama tim teknis Kementerian PU. Dari proses ini disepakati kebutuhan anggaran sebesar Rp39,46 miliar,” kata Bupati Saipul.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Saipul juga mengajukan program Inpres Jalan Desa untuk tahun anggaran 2026-2029, mencakup 18 ruas jalan mulai dari Kecamatan Dengilo hingga Popayato Barat yang kini mengalami kerusakan berat.
Menurut Saipul, infrastruktur jalan merupakan kebutuhan dasar masyarakat, terutama untuk mobilitas hasil pertanian dan perkebunan yang berkontribusi langsung terhadap perekonomian lokal.
Menanggapi hal itu, Andi Iwan Darmawan Aras, yang juga politisi Partai Gerindra, menyambut baik aspirasi Bupati Saipul. Ia berjanji akan menindaklanjuti usulan tersebut dalam pembahasan bersama Kementerian PUPR.
“Waktu kunjungan ini sangat tepat karena kementerian/lembaga sedang menyusun kegiatan untuk tahun 2026 berdasarkan pagu indikatif. Kami akan upayakan ini masuk dalam APBN maupun APBN-P,” ujar Andi Iwan.
Ia juga menyinggung soal Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk infrastruktur jalan yang menurutnya perlu dikaji untuk dikembalikan, melihat tingginya kebutuhan dari berbagai daerah.
Di akhir pertemuan, Bupati Saipul menyerahkan proposal resmi untuk pembangunan Kantor Bupati serta daftar usulan Inpres Jalan Desa.
Ia menyatakan optimismenya terhadap dukungan DPR RI dan berharap realisasi anggaran bisa dilakukan secara bertahap berdasarkan skala prioritas.