seputarpohuwato.com, GORONTALO – Pelantikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo periode 2024-2029 yang akan dilaksanakan pada Senin besok, 9 September 2024, menerapkan aturan baru terkait jumlah keluarga yang boleh hadir. Setiap anggota DPRD hanya diperkenankan membawa lima anggota keluarga inti.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Provinsi Gorontalo, Sudarman Samad, dalam keterangannya kepada media pada Minggu (08/09/2024).
“Kami sebenarnya tidak ingin membatasi, namun mengingat kapasitas ruang sidang yang terbatas, kami putuskan untuk hanya memperbolehkan lima anggota keluarga inti”, jelas Sudarman.
Untuk mengakomodasi kerabat dan pendukung yang tidak dapat masuk ke ruang sidang, pihak Sekretariat Dewan telah menyiapkan tenda dan layar di luar gedung agar mereka bisa menyaksikan prosesi pelantikan secara streaming.
“Kami memaksimalkan fasilitas yang ada. Bagi undangan yang tidak bisa masuk ke ruang sidang, mereka bisa menonton dari teras yang sudah dilengkapi layar”, tambah Sudarman.
Mantan Kadis Satpol-PP Provinsi Gorontalo ini juga menyebutkan bahwa siapapun yang ingin hadir, termasuk tetangga anggota DPRD, dipersilakan untuk datang karena DPRD adalah “rumah rakyat.”
Dikatakannya, persiapan pelantikan saat ini sudah mencapai sekitar 90 persen, termasuk penyediaan jas dan pin emas untuk anggota DPRD terpilih.
“Jas dan pin emas untuk mereka sudah siap, dan persiapan tenda serta lainnya akan selesai pada hari ini, Minggu 8 September 2024”, jelasnya.
Pelantikan nanti juga akan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk mantan Kepala Daerah, Anggota DPD dan DPR RI asal Gorontalo, perwakilan KPU, Bawaslu, Forkopimda, Pimpinan Perguruan Tinggi, Pimpinan Partai Politik, serta para Bupati dan Walikota.
Mantan Kabag Protokol pada Biro Humas dan Protokol berharap acara pelantikan ini dapat berjalan lancar dan mengimbau masyarakat Gorontalo untuk turut mendoakan kelancaran prosesi ini.
“Kita berdoa semoga pelantikan berjalan lancar. Mohon doanya dari masyarakat Provinsi Gorontalo”, tutup Sudarman.
