SEPUTARPOHUWATO.COM – Dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi, Korem 133/Nani Wartabone bekerja sama dengan Bank Indonesia (BI) melaksanakan penanaman cabai di lahan demplot kebun Makorem 133/NW, di Desa Tridharma, Kecamatan Pulubala, Kabupaten Gorontalo, Selasa (03/12/2024).
Komandan Korem (Danrem) 133/Nani Wartabone, Brigjen TNI Hari Pahlawantoro, S.Sos., dalam sambutannya menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar mandiri dalam menanam dan mengelola tanaman cabai. Langkah ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan daerah tetapi juga berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Cabai merupakan komoditas bernilai ekonomi tinggi dan sangat dibutuhkan untuk kebutuhan konsumsi sehari-hari. Kami bangga dapat berperan dalam kegiatan ini. Melalui program Germas Batari, kami berharap masyarakat semakin teredukasi pentingnya bercocok tanam mandiri dan produktif dalam mendukung ketersediaan pangan lokal berkualitas,” ujar Brigjen Hari.
Pada kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan bibit cabai secara simbolis yang akan ditanam di lahan demplot Makorem. Brigjen Hari berharap bibit tersebut dapat tumbuh dengan baik sehingga memberikan manfaat jangka panjang. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk merawat tanaman ini dengan penuh tanggung jawab.
Kegiatan ini dirangkaikan dengan penyerahan bantuan sarana dan prasarana kepada kelompok tani binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Gorontalo, serta bantuan bibit dan sarana penunjang kepada koperasi Korem 133/NW. Acara diakhiri dengan penanaman bibit cabai secara bersama-sama.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kasrem 133/NW Kolonel Inf Jaelan, S.Ip, M.Han., para Kasi Korem 133/NW, Dansatradar 224/Kwd Letkol Lek Riki Husman, S.ST., M.Han., dan sejumlah pejabat dari Provinsi Gorontalo, termasuk Sekda Provinsi Gorontalo Drs. Sofyan Ibrahim, M.Si, serta Kepala Kantor BI Dian Nugraha.
Selain itu, hadir pula perwakilan kelompok tani seperti Kelompok Tani Angkasa Jaya, Mawar Jaya Lestari, Karya Bersama, dan Subur yang menjadi bagian dari upaya bersama dalam mendukung ketahanan pangan di Gorontalo.