SEPUTARPOHUWATO.COM – Pemerintah Kabupaten Pohuwato resmi mencanangkan Gerakan Pembangunan Pohuwato Sehat, Hijau, Handal, Agamis, dan Produktif (Gerbang Pohuwato SIAAP) di Desa Puncak Jaya, Kecamatan Taluditi, Selasa (11/11/2025).
Pencanangan ini ditandai dengan kegiatan Gerakan Pohuwato Hijau berupa penanaman pohon di area belakang Kantor Desa Puncak Jaya. Sebanyak 60 pohon buah ditanam secara simbolis oleh Bupati Pohuwato Saipul A. Mbuinga, didampingi Wakil Bupati Iwan S. Adam, Sekda Iskandar Datau, serta jajaran Forkopimda dan OPD.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala KPH Wilayah III Pohuwato Sri Jono Tongkodu, S.Hut, anggota DPRD Pohuwato Mba Luluk, Ketua Bidang Pembinaan Karakter Keluarga Ny. Risnawati Adam Ali, dan Ketua DWP Pohuwato Suriyati Datau R. Abdjul.
Bupati Saipul menyampaikan apresiasi kepada KPH Wilayah III Pohuwato yang aktif mendukung kegiatan penanaman tersebut. Ia menyebut gerakan ini sebagai langkah konkret menjawab tantangan lingkungan di daerah.
“Gerakan penanaman ini merupakan bentuk nyata dari pilar Pohuwato Hijau. Kegiatan ini menjadi jawaban atas tantangan lingkungan dan degradasi lahan yang selama ini menyebabkan banjir di sejumlah wilayah, termasuk Kecamatan Taluditi,” ujar Saipul.
Ia menegaskan, Gerakan Pohuwato Hijau merupakan salah satu inovasi utama dalam Gerbang Pohuwato SIAAP, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah menjaga kelestarian alam serta memperbaiki kualitas lingkungan hidup.
“Inilah langkah nyata menjawab keresahan masyarakat terhadap kerusakan lingkungan. Kami berharap kegiatan seperti ini tidak hanya berhenti di Taluditi, tapi juga berlanjut di seluruh kecamatan di Pohuwato,” tambahnya.
Bupati juga mengingatkan pentingnya peran masyarakat dalam merawat tanaman yang sudah ditanam. Menurutnya, penanaman ini tidak hanya untuk penghijauan, tapi juga memiliki nilai ekonomi karena menggunakan bibit pohon buah.
“Pohon-pohon ini bukan hanya penghijauan, tapi juga bermanfaat secara ekonomi. Mari kita rawat bersama agar bisa tumbuh dan memberi manfaat bagi masyarakat,” imbau Saipul.
Sementara itu, Kepala KPH Wilayah III Pohuwato, Sri Jono Tongkodu, menjelaskan bahwa kegiatan penanaman di Taluditi mencakup durian okulasi, alpukat okulasi, kakao okulasi, dan mahoni.
“Untuk target penanaman hingga Desember 2025, kami menargetkan sebanyak 200 ribu pohon tertanam di seluruh wilayah Pohuwato. Ini bagian dari upaya menjaga keseimbangan ekosistem dan mendukung gerakan penghijauan daerah,” ungkap Sri Jono.
Program Gerbang Pohuwato SIAAP sendiri menjadi simbol gerakan kolaboratif lintas sektor di Kabupaten Pohuwato untuk mewujudkan daerah yang sehat, hijau, agamis, dan produktif bagi masyarakat.


























