SEPUTARPOHUWATO.COM – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak akan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024, di 545 daerah di seluruh Indonesia, yang meliputi 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota. Di Kabupaten Pohuwato, pemerintah daerah memastikan dukungannya demi kelancaran pesta demokrasi ini.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Pohuwato, Arman Mohamad, menyampaikan bahwa Pemda Pohuwato telah menyiapkan sejumlah langkah strategis.
“Dukungan kami meliputi regulasi, kebijakan, anggaran, personel keamanan, serta sosialisasi untuk mengajak masyarakat berpartisipasi aktif dalam Pilkada,” ujar Arman dalam kegiatan penyuluhan hukum di Marina Beach Resort, Marisa, Kamis (21/11/2024).
Kegiatan yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) tersebut dihadiri oleh Anggota KPU Divisi Hukum dan Pengawasan, Iwan Dolongseda, serta Komisioner Bawaslu, Munawar. Para camat, guru SMA, SMK, dan MA juga ikut berpartisipasi, guna membahas peran mereka dalam mendorong kesuksesan Pilkada.
Salah satu bentuk dukungan Pemda Pohuwato adalah alokasi anggaran untuk penyelenggaraan Pilkada, termasuk anggaran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi pelaksana dan penyelenggara pemilu di tingkat desa.
Selain itu, pemerintah juga aktif menyosialisasikan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Kami tekankan kepada seluruh ASN untuk menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis. Netralitas ini penting untuk menjaga integritas Pilkada,” tegas Arman.
Pemda Pohuwato menargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 bisa meningkat di atas 80%. Untuk itu, dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, terutama camat, kepala desa, dan guru, sangat diharapkan.
“Kami mendorong para guru untuk menyampaikan kepada pemilih pemula agar datang ke TPS pada 27 November nanti. Partisipasi aktif masyarakat adalah kunci suksesnya demokrasi,” ujar Arman.