SEPUTARPOHUWATO.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pohuwato terus berupaya meningkatkan partisipasi pemilih dari segmen disabilitas dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Hingga saat ini, sebanyak 621 penyandang disabilitas di Kabupaten Pohuwato tersebut telah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua KPU Pohuwato melalui Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Pohuwato, Iskandar Ibrahim, usai menggelar sosialisasi peningkatan partisipasi pemilih disabilitas, di Marina Eco Resort (MER), Marisa, Jum’at (15/11/2024).
Iskandar menjelaskan bahwa dari total 621 penyandang disabilitas yang terdaftar, terdiri dari berbagai jenis disabilitas, yaitu 67 orang dengan gangguan penglihatan (netra), 46 orang tuna rungu, 145 orang tuna wicara, 223 orang disabilitas fisik, 47 orang disabilitas intelektual, dan 93 orang penyandang cacat mental.
“Semua 621 orang tersebut telah terdaftar dalam DPT, dan hari ini kami mengadakan sosialisasi langsung dengan menghadirkan 50 perwakilan penyandang disabilitas,” ujar Iskandar.
Dalam kegiatan sosialisasi tersebut, KPU Pohuwato juga mengundang sejumlah narasumber, antara lain Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pohuwato, Ramon Abdjul, yang memberikan materi mengenai peran pemerintah dalam memfasilitasi penyandang disabilitas pada Pilkada 2024.
Bukan cuma itu, Kepala Sekolah SLB Negeri Pohuwato Empi Diange turut berperan dalam menyebarkan informasi mengenai Pilkada, serta ada relawan demokrasi yang berasal dari 5 Guru SLB memberikan simulasi dan tata cara pencoblosan.
Mantan Dekan Fisip Universitas Pohuwato ini menambahkan, untuk penyandang disabilitas netra, pihaknya telah menyiapkan alat khusus yang akan digunakan dalam proses pencoblosan.
KPU Pohuwato juga berencana untuk memperluas sosialisasi dan meningkatkan metode-metode lain guna memastikan bahwa semua penyandang disabilitas memiliki akses yang sama dalam partisipasi pemilu.
“Ke depan, kami akan terus mengoptimalkan berbagai metode sosialisasi, agar seluruh penyandang disabilitas dapat berpartisipasi dengan lancar dalam Pilkada 2024,” tutup Iskandar.