SEPUTARPOHUWATO.COM – Tim dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, guna memantau langsung pelaksanaan program irigasi perpompaan di wilayah barat Provinsi Gorontalo tersebut.
Kehadiran tim Kementan ini disambut baik oleh pemerintah daerah, yang berharap program irigasi tersebut terus ditingkatkan dan diperluas demi mendukung keberlanjutan pertanian di Pohuwato.
Sebelum turun ke lapangan, rombongan terlebih dahulu melakukan audiensi dengan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga, di rumah jabatan bupati, Rabu (21/05/2025). Dalam pertemuan itu, Bupati Saipul menyambut baik kunjungan dari tim Kementerian Pertanian RI.
“Ini menjadi bentuk perhatian pemerintah pusat terhadap pembangunan pertanian di Pohuwato. Kami tentu sangat mengapresiasi dan siap bersinergi,” ujar Bupati Saipul.
Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk meninjau langsung implementasi program irigasi perpompaan yang merupakan bagian dari strategi peningkatan produktivitas sektor pertanian dan ketahanan pangan nasional.
Tim Kementan RI dipimpin oleh Herri Saripudin, S.Sos., M.Si., didampingi Yohanes Chrysostomus Sumunarjati, STP, MM, serta anggota tim Agung Setyawan, STP, dan Anik Nurhana, S.P., yang turut didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian Pohuwato, Kamri Alwi.
Usai audiensi, tim langsung melanjutkan pemantauan ke sejumlah titik di Kecamatan Patilanggio dan Kecamatan Randangan. Di lokasi, mereka melakukan pengecekan fisik terhadap instalasi pompa, kondisi jaringan irigasi, serta pemanfaatan fasilitas tersebut oleh petani.
Monitoring ini diharapkan menjadi bahan evaluasi Kementan dalam menentukan arah pengembangan lebih lanjut terhadap program irigasi perpompaan di Pohuwato.
Program irigasi perpompaan sendiri merupakan salah satu program prioritas nasional yang digalakkan Kementerian Pertanian untuk mendukung ketahanan pangan, terutama dalam menghadapi perubahan iklim dan tantangan produksi pangan lokal.
“Kami ingin melihat secara langsung efektivitas dari program ini di lapangan. Hasil kunjungan ini akan kami laporkan dan evaluasi di pusat,” ujar Herri Saripudin.
